BeritaViral

Warga Temukan Mayat Mahasiswa PNUP di Kos Makassar Tubuh Sudah Membiru

Avatar of sulseltimes
0
×

Warga Temukan Mayat Mahasiswa PNUP di Kos Makassar Tubuh Sudah Membiru

Sebarkan artikel ini
Warga Temukan Mayat Mahasiswa PNUP di Kos Makassar Tubuh Sudah Membiru
Penemuan mayat mahasiswa dikamar kos Jl Pampang Makassar (doc ist).
WhatsApp Logo
Sulsel Times Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Sulsletimes.com Makassar  — Seorang mahasiswa asal Kabupaten Enrekang ditemukan meninggal dunia di sebuah kamar indekos di Jalan Pampang 2, Kelurahan Pampang, Kecamatan Panakkukang, Kota Makassar, Rabu (29/1/2025).

Korban diketahui berinisial AI (19), mahasiswa Politeknik Negeri Ujung Pandang (PNUP) jurusan Teknik Elektro angkatan 2024.

Kejadian ini mengejutkan warga sekitar yang langsung melaporkan kepada pihak kepolisian setelah mencium bau tak sedap dari kamar korban yang terkunci dari dalam.

Kronologi Penemuan Jasad

Penemuan mayat mahasiswa dikamar kos Makassar
Penemuan mayat mahasiswa dikamar kos Makassar

Jasad AI ditemukan dalam kondisi tengkurap di atas kasur tanpa mengenakan baju, dengan tubuh yang sudah membiru dan mengeluarkan bau tidak sedap.

Kejadian ini pertama kali diketahui oleh tetangga kos yang merasa curiga dengan kondisi kamar korban yang tidak ada aktivitas sejak beberapa hari terakhir.

Setelah laporan diterima, Tim Inafis Polrestabes Makassar bersama Polsek Panakkukang segera mendatangi lokasi untuk melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan memasang garis polisi di sekitar kamar indekos guna memudahkan proses penyelidikan.

Menurut Kanit Reskrim Polsek Panakkukang, Iptu Sangkala, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.

“Untuk sementara, belum bisa kami pastikan penyebab kematian. Namun, berdasarkan kondisi di TKP, korban ditemukan meninggal di dalam kamar dengan pintu terkunci dari dalam,” ujar Iptu Sangkala saat ditemui di lokasi kejadian.

Penyelidikan dan Pemeriksaan Visum

Jenazah korban langsung dievakuasi ke RS Bhayangkara Makassar untuk dilakukan pemeriksaan visum oleh tim forensik dari Dokpol Biddokkes Polda Sulsel.

“Kami masih menunggu hasil pemeriksaan visum untuk mengetahui penyebab pasti kematian korban. Hingga saat ini, penyelidikan masih terus dilakukan,” tambah Iptu Sangkala.

Sejumlah saksi dari penghuni indekos dan warga sekitar telah dimintai keterangan oleh polisi guna mencari kemungkinan penyebab kematian korban.

Polisi juga tengah menganalisis barang bukti di kamar korban untuk mengungkap lebih lanjut kasus ini.

Kabar meninggalnya AI mengejutkan rekan-rekannya di kampus.

Ketua Himpunan Pelajar Mahasiswa Massenrempulu (HPMM) Komisariat PNUP, Muhammad Ahsan Az-zumar (20), mengonfirmasi bahwa korban merupakan mahasiswa aktif di PNUP dan berasal dari Enrekang.

“Iya, almarhum berasal dari Enrekang dan satu kampus dengan kami. Kami sangat berduka atas kejadian ini,” ujar Ahsan.

Pihak keluarga korban telah dihubungi dan segera datang ke Makassar untuk membawa jenazah pulang ke kampung halaman di Enrekang.

“Tadi pukul 18.19 Wita, jenazah dibawa menggunakan mobil ambulans ke Enrekang untuk dimakamkan di kampung halamannya,” tambah Ahsan.

Hingga saat ini, penyebab pasti kematian AI masih menjadi misteri.

Pihak kepolisian terus melakukan penyelidikan dan menunggu hasil visum dari tim forensik guna memastikan apakah ada unsur kekerasan atau faktor lain yang menyebabkan kematian korban.

Kasus ini menjadi perhatian masyarakat dan mahasiswa di Makassar, mengingat pentingnya keamanan dan kewaspadaan dalam kehidupan indekos, terutama bagi para mahasiswa yang tinggal jauh dari keluarga.

WhatsApp Logo
Ikuti Sulsel Times di
Google News
Follow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *