Sulseltimes.com Makassar – Warga di sekitar Jalan Balana 2, Kelurahan Barana, Kecamatan Makassar, Sulawesi Selatan, dikejutkan dengan penemuan mayat seorang pria tanpa identitas yang terapung di kanal pada Kamis dini hari.
Penemuan ini sontak menarik perhatian warga setempat dan pihak kepolisian yang langsung turun tangan untuk melakukan investigasi mendalam terkait penyebab kematian pria tersebut.
Kronologi: Pria Sempat Ditegur Warga
Menurut Kapolsek Makassar, Kompol Muh Thamrin, pria tersebut sebelumnya sempat terlihat berada di kanal dalam kondisi hidup.
Warga yang melihatnya telah berupaya mencegahnya turun ke air dan bahkan memberikan pakaian kepadanya.
Namun, beberapa jam setelahnya, pria tersebut kembali ke kanal dan akhirnya ditemukan dalam kondisi mengapung sekitar pukul 03.30 WITA.
Kasi Humas Polrestabes Makassar, AKP Wahiduddin, menambahkan bahwa seorang pengemudi ojek online (ojol) menjadi saksi terakhir yang melihat korban masih dalam kondisi hidup.
“Salah satu saksi melihat korban berenang di bawah jembatan, tetapi tidak lama kemudian, korban tidak lagi bergerak sehingga saksi memanggil temannya untuk memastikan keadaannya,” jelas Wahiduddin.
Setelah mendapat laporan dari warga, pihak kepolisian segera menuju lokasi untuk mengevakuasi jenazah dan melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Tidak Ada Tanda Kekerasan
Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban.
Meski begitu, polisi tetap melakukan penyelidikan lebih lanjut guna memastikan penyebab kematian.
“Sejauh ini, dari hasil pemeriksaan awal tim Inafis, tidak ada tanda-tanda kekerasan yang mencolok pada tubuh korban. Namun, penyelidikan akan terus berlanjut untuk mengetahui apakah ada faktor lain yang menyebabkan kematian pria ini,” terang Kompol Thamrin.
Saat ini, jenazah telah dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar untuk menjalani proses autopsi lebih lanjut.
Polisi juga mengimbau masyarakat yang kehilangan anggota keluarganya agar segera melapor untuk membantu proses identifikasi korban.
Kecelakaan atau Unsur Lain?
Meskipun tidak ditemukan indikasi kekerasan, berbagai kemungkinan masih terbuka dalam penyelidikan kasus ini.
Polisi belum dapat memastikan apakah pria tersebut meninggal karena kecelakaan, tenggelam secara tidak sengaja, atau ada faktor lain yang memengaruhi kejadian ini.
Kejadian ini juga menyoroti aspek keamanan di sekitar kanal Barana yang sering kali menjadi tempat bagi warga untuk berkegiatan.
Beberapa warga setempat mengungkapkan keprihatinannya terhadap keamanan di wilayah tersebut, terutama bagi mereka yang memiliki gangguan kesehatan mental atau kondisi tertentu yang dapat membahayakan diri mereka sendiri.
Penemuan mayat pria tanpa identitas di kanal Barana Makassar menimbulkan tanda tanya besar di tengah masyarakat.
Meskipun hasil pemeriksaan awal tidak menunjukkan tanda kekerasan, penyelidikan terus dilakukan untuk mengungkap kebenaran di balik peristiwa ini.
Pihak kepolisian mengajak masyarakat untuk lebih peduli terhadap lingkungan sekitar dan segera melaporkan hal-hal mencurigakan guna mencegah kejadian serupa terulang kembali.
Pihak berwenang juga mengimbau keluarga yang kehilangan anggota keluarganya agar segera menghubungi kepolisian untuk proses identifikasi.
Sampai saat ini, kasus ini masih dalam penyelidikan lebih lanjut guna menemukan kepastian penyebab kematian korban.
