Sulseltimes.com – viral penemuan mayat remaja perempuan dalam karung. Warga Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, digemparkan dengan penemuan mayat dalam karung di pinggir jalan, Rabu (19/2/2025).
Jasad tersebut diketahui berjenis kelamin perempuan dengan inisial CN, seorang pelajar berusia 15 tahun.
Mayat ditemukan dalam kondisi mengenakan baju hitam, celana pink, serta jilbab hitam. Selain itu, korban juga memiliki tato bertuliskan “Cinta” di lengan kirinya.
Kejadian ini sontak membuat geger warga sekitar yang penasaran dengan isi karung sebelum akhirnya melaporkannya kepada pihak kepolisian.
Kronologi Penemuan Mayat dalam Karung
Penemuan menghebohkan ini bermula ketika seorang warga yang melintas di Jorong Sungai Tarab melihat sebuah karung mencurigakan di pinggir jalan.
Jari kaki korban terlihat menyembul keluar dari dalam karung, membuat warga curiga dan segera membuka karung tersebut.
Sekretaris Nagari Sungai Tarab, Syufrihadi, mengungkapkan bahwa mayat yang ditemukan terlihat masih baru dan belum mengeluarkan bau busuk.
“Melihat kondisi mayatnya, kemungkinan baru dibuang oleh pelaku beberapa jam sebelum ditemukan,” ujarnya Rabu (19/2/2025).
Polisi segera datang ke lokasi dan mengevakuasi jasad korban ke RSU Ali Hanafiah Batusangkar sebelum akhirnya dipindahkan ke RS Bhayangkara Polda Sumbar untuk diautopsi guna memastikan penyebab kematian.
Hasil Pemeriksaan Awal: Ada Bekas Cekikan dan Cakaran
Kapolsek Sungai Tarab, Iptu Hendra, menjelaskan bahwa berdasarkan pemeriksaan awal oleh tim medis, korban tidak mengalami luka akibat benda tajam, tetapi ditemukan tanda-tanda bekas cekikan di leher dan cakaran di punggung.
“Tidak ada luka akibat benda tajam, tetapi ditemukan luka cakaran di punggung serta bekas cekikan pada bagian leher,” ujar Iptu Hendra Rabu (19/2/2025).
Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Tanah Datar, AKP Surya Wahyudi, menambahkan bahwa dari hasil visum et repertum, penyebab kematian korban diduga kuat karena kekerasan pada leher yang mengakibatkan asfiksia (kehabisan napas).
“Saat ini kami masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut untuk mengetahui motif serta siapa pelaku di balik peristiwa ini,” ungkapnya Rabu (19/2/2025).
Identitas Korban Terungkap

Polisi akhirnya berhasil mengidentifikasi korban sebagai CN, seorang pelajar MTSN 2 Sumanik, warga Jorong Guguak Manih, Nagari Sumanik, Kecamatan Salimpaung, Kabupaten Tanah Datar.
Menurut AKP Surya Wahyudi, korban sebelumnya dilaporkan menghilang oleh keluarganya beberapa hari sebelum ditemukan dalam kondisi mengenaskan.
“Korban diduga menjadi korban pembunuhan, dan kami sedang mendalami keterkaitan antara korban dengan kemungkinan pelaku,” katanya Rabu (19/2/2025).
Polisi Buru Pelaku dan Dalami Motif Pembunuhan
Pihak kepolisian kini sedang melakukan penyelidikan intensif untuk mengungkap pelaku pembunuhan sadis ini.
Mereka telah memeriksa sejumlah saksi serta mengumpulkan bukti-bukti di sekitar lokasi kejadian.
“Kami sedang menelusuri rekam jejak korban serta siapa saja yang terakhir kali berinteraksi dengannya sebelum kejadian,” ujar Kapolsek Sungai Tarab, Rabu (19/2/2025).
Polisi juga meminta masyarakat yang memiliki informasi terkait kasus ini untuk segera melapor guna mempercepat proses penyelidikan.
Meningkatnya Kasus Kekerasan terhadap Perempuan
Kasus pembunuhan dengan korban perempuan kembali menjadi perhatian publik, khususnya di Sumatera Barat.
Praktik kekerasan terhadap perempuan yang berujung pada tindakan kriminal semakin meningkat dalam beberapa tahun terakhir.
Aktivis perlindungan perempuan dan anak menyoroti pentingnya peran masyarakat dalam menjaga keamanan lingkungan serta mencegah kasus serupa terulang.
“Perempuan dan anak-anak harus lebih diperhatikan keamanannya. Kasus seperti ini tidak boleh dibiarkan tanpa pengusutan tuntas,” ujar seorang aktivis hak perempuan setempat, Rabu (19/2/2025).
Polisi Percepat Penyelidikan Kasus Mayat dalam Karung
Penemuan mayat dalam karung di Tanah Datar semakin memperkuat urgensi penguatan keamanan dan perlindungan hukum bagi perempuan.
Pihak kepolisian berjanji akan segera mengungkap kasus ini dan menangkap pelaku secepat mungkin.
Dengan upaya penyelidikan yang terus dilakukan, publik berharap kasus ini dapat segera terungkap dan memberikan keadilan bagi korban serta keluarganya.
Siapa pelaku dan apa motifnya? Semua masih dalam penyelidikan polisi.