Berita

Kemenag Sulsel Rayakan Imlek Bersama Umat Konghucu Ini Harapan dan Doanya

Avatar of sulseltimes
0
×

Kemenag Sulsel Rayakan Imlek Bersama Umat Konghucu Ini Harapan dan Doanya

Sebarkan artikel ini
Kemenag Sulsel Rayakan Imlek Bersama Umat Konghucu Ini Harapan dan Doanya
Foto ilustrasi perayaan Imlek di Sulsel (doc ist).
WhatsApp Logo
Sulsel Times Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Sulsletimes.com Makassar – Dalam rangka merayakan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili yang jatuh pada hari ini, Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menghiasi kantornya dengan berbagai ornamen khas Imlek, seperti lampion dan bunga Mei Hwa.

Langkah ini diambil sebagai bentuk penghormatan dan solidaritas kepada umat Konghucu yang merayakan.

Kepala Kanwil Kemenag Sulsel, Ali Yafid, mengimbau seluruh jajarannya untuk melakukan hal serupa di kantor masing-masing.

“Menindaklanjuti surat Sekjen, kami sampaikan pemberitahuan untuk memasang ornamen Imlek, seperti lampion dan bunga Mei Hwa di kantor masing-masing sebagai penghormatan kepada umat Konghucu,” ungkapnya pada Rabu (29/1/2025).

Kemenag Sulsel Rayakan Imlek Bersama Umat Konghucu Ini Harapan dan Doanya
Foto ilustrasi perayaan Imlek di kantor Kemenag Sulsel (doc ist).

Ali Yafid juga menyampaikan ucapan selamat kepada seluruh umat Konghucu yang merayakan Imlek, seraya berharap perayaan ini membawa keberkahan, kesejahteraan, dan kedamaian.

“Gong He Xin Xi, Wan Shi Ru Yi. Atas nama pribadi dan keluarga besar Kanwil Kemenag Sulsel mengucapkan Selamat Tahun Baru Imlek 2025. Semoga umat Konghucu mendapatkan keberkahan, makin sejahtera, dan menjadikan momentum Imlek ini untuk memperbaiki diri, meluruskan hati, dan meneguhkan komitmen untuk terus mengambil peran dan kontribusi dalam pembangunan bangsa,” ucapnya.

Selain itu, Ali Yafid mengajak umat Konghucu dan umat beragama lainnya di Sulsel untuk senantiasa hidup rukun berdampingan dan mengamalkan ajaran agama masing-masing dengan sebaik-baiknya.

“Semakin dekat kita dengan ajaran agama masing-masing, maka akan semakin dekat dengan agama lain. Semakin religius umat beragama, semakin kerukunan dan kedamaian umat akan terwujud. Ini tentu juga sejalan dengan tema HAB tahun ini, yaitu Umat Rukun Menuju Indonesia Emas,” pungkasnya.

Sebelumnya, Menteri Agama Republik Indonesia, Anre Gurutta Prof Nasaruddin Umar, juga menyampaikan harapannya agar perayaan Imlek tahun ini menjadi momentum bagi umat Konghucu untuk memperbaiki diri dan berkontribusi dalam pembangunan bangsa.

“Semoga Indonesia makin maju, adil, makmur, dan sejahtera sebagaimana harapan Menteri Agama Anre Gurutta Prof Nasaruddin Umar dan harapan kita bersama,” sebut Ali Yafid.

Perayaan Imlek di Sulawesi Selatan tahun ini berlangsung meriah, dengan berbagai kegiatan yang menunjukkan kerukunan antarumat beragama.

Di Kota Makassar, masyarakat Tionghoa memadati sejumlah klenteng untuk melaksanakan ritual keagamaan, seperti di Klenteng Kwan Kong yang berada di Jalan Sulawesi.

Selain itu, acara pesta rakyat juga akan digelar pada 12 Februari 2025 di sepanjang Jalan Sulawesi, kawasan Pecinan Kota Makassar, sebagai bagian dari rangkaian perayaan Imlek.

Pihak kepolisian setempat telah menurunkan ratusan personel untuk menjaga keamanan selama perayaan Imlek berlangsung, memastikan seluruh rangkaian acara berjalan lancar dan aman.

Langkah-langkah yang diambil oleh Kanwil Kemenag Sulsel dan partisipasi aktif masyarakat dalam perayaan Imlek mencerminkan semangat toleransi dan kerukunan antarumat beragama di Sulawesi Selatan.

Diharapkan, semangat ini terus terjaga dan menjadi contoh bagi daerah lain dalam membangun Indonesia yang harmonis dan damai.

WhatsApp Logo
Ikuti Sulsel Times di
Google News
Follow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *