Sulseltimes.com Makassar — Seorang bayi laki-laki yang diduga baru lahir ditemukan warga di depan sebuah toko kelontong di Jalan Amd Borong Jambu, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan, pada Jumat (17/1/2025) dini hari.
Bayi tersebut tergeletak di dalam kardus minuman, dengan kondisi masih hidup dan sehat.
Penemuan ini terjadi sekitar pukul 01.30 Wita, ketika warga yang hendak menutup toko curiga melihat kardus di depan toko penjualan bahan campuran tersebut.
Setelah dicek, ternyata di dalam kardus itu terdapat seorang bayi yang masih memiliki tali pusar dan terdapat tanda lahir di bagian wajah.
Warga kemudian langsung membawa bayi itu ke Mapolsek Manggala agar mendapatkan penanganan lebih lanjut.
“Bayi berjenis kelamin laki-laki ditemukan oleh warga di depan toko penjualan bahan campuran. Dari warga langsung membawa bayi ke Mapolsek Manggala,” ujar Kapolsek Manggala Kompol Semuel To’longan, Jumat (17/1/2025), dikutip dari Kompas.
Kondisi Bayi Masih Sehat

Kompol Semuel mengungkapkan, berdasarkan pemeriksaan sementara, kondisi bayi laki-laki tersebut dinyatakan sehat.
Sebelum diserahkan ke pihak kepolisian, warga sempat merawat bayi itu sebisanya dengan memberikan selimut dan memastikan suhu tubuhnya tetap hangat.
“Kondisi ditemukan masih hidup, dan sempat dirawat dulu oleh warga sebelum diserahkan ke kami,” lanjut Semuel.
Tak lama setelah tiba di Mapolsek Manggala, bayi tersebut langsung dibawa ke Puskesmas setempat untuk mendapatkan perawatan medis dan pemeriksaan kesehatan menyeluruh.
Langkah ini dilakukan guna memastikan keselamatan bayi dan meminimalkan risiko infeksi maupun gangguan kesehatan lainnya.
“Sudah dibawa ke Puskesmas. Saat ini masih didalami siapa orangtua sang bayi ini,” ungkap Semuel lagi.
Dugaan Pelaku Seorang Wanita Misterius
Semuel juga menuturkan bahwa sebelum bayi itu ditemukan, ada keterangan dari pemilik toko yang menyebutkan bahwa seorang wanita dengan penutup wajah sempat datang untuk berbelanja.
Aksi dan gerak-gerik wanita tersebut dinilai mencurigakan.
Ia diduga kuat memiliki keterkaitan dengan penelantaran bayi malang tersebut.
“Keterangan saksi, sebelum menutup toko ada seorang wanita yang menggunakan penutup wajah datang membeli, dan mencurigakan gerak-geriknya,” papar Semuel.
Pihak kepolisian kini masih mengumpulkan bukti tambahan serta melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap identitas wanita tersebut.
Selain itu, polisi juga akan memeriksa rekaman kamera pengawas (CCTV) di sekitar lokasi dan meminta keterangan warga setempat.
Upaya Penyelamatan dan Proses Hukum
Polisi menegaskan akan menindak tegas pelaku pembuangan bayi apabila terbukti bersalah.
Saat ini, fokus utama adalah memastikan kondisi bayi tetap sehat serta mengungkap identitas orangtua atau pihak yang bertanggung jawab atas penelantaran tersebut.
Kompol Semuel menambahkan, siapapun yang memiliki informasi lebih lanjut mengenai keberadaan atau identitas ibu dari bayi ini, diimbau untuk melapor ke kantor polisi terdekat.
Hal ini dilakukan untuk mempercepat proses hukum dan mencegah kejadian serupa terulang kembali.