Sulseltimes.com Makassar, Senin, 1 September 2025 — Tersangka Kerusuhan DPRD Makassar segera diumumkan. Kapolda Sulsel Irjen Pol Rusdi Hartono menegaskan identitas calon pelaku pembakaran dan penjarahan di kompleks DPRD Makassar telah dikantongi usai olah TKP, dan penetapan hukum dilakukan dalam waktu dekat.
“Potensial suspek sudah ada,” kata Rusdi di lokasi pemeriksaan, Senin (1/9/2025).
- Kapolda: identitas calon tersangka sudah dikantongi
- Penetapan tersangka disiapkan usai olah TKP
- Polisi sebut kerugian ±Rp250 miliar, 3 korban jiwa
- Puluhan kendaraan hangus; data polisi 61 mobil & 15 motor, BPBD sebut 67 mobil
- Labfor: banyak sumber api, area luas—proses penelusuran kompleks
Penetapan tersangka dan arah penegakan hukum
Rusdi menyampaikan, penyidik mengamankan sejumlah barang bukti kerusakan untuk memperkuat konstruksi perkara. Ia menegaskan proses akan berlanjut sampai pengadilan.
“Mudah-mudahan tidak berapa lama lagi, kita bisa melakukan pendekatan hukum yang lebih jelas ke depan,” ujarnya, seraya menambahkan pengamanan obyek vital di Makassar ditingkatkan tanpa menghalangi hak warga menyampaikan pendapat secara tertib dan damai.
Temuan olah TKP dan dampak kerusakan
Polda Sulsel mencatat 61 mobil dan 15 motor terbakar; estimasi kerugian sekitar Rp250 miliar serta tiga korban jiwa. Di sisi lain, BPBD Makassar sebelumnya menyebut 67 mobil terbakar. Perbedaan angka ini akan dirapikan dalam rekap resmi berikutnya.
Kepala Labfor Polda Sulsel Kombes Pol Wahyu Marsudi menjelaskan tim gabungan Inafis–Labfor (masing-masing tujuh personel) masih memetakan banyak sumber api di area yang luas dan bertingkat.
“Tingkat kesulitan ini memang tinggi karena banyak sumber api,” ujarnya, membuka opsi olah TKP berlanjut esok hari jika belum rampung.
Kebakaran terjadi saat kericuhan aksi di kompleks DPRD Makassar. Tiga orang meninggal, peristiwa ini memicu sorotan luas dan seruan penegakan hukum tegas terhadap pelaku perusakan fasilitas publik.