Sulseltimes.com Sidrap, 6 September 2025 — Seorang perempuan muda asal Makassar bernama Mona Kelana Putri (34) ditemukan tewas bersimbah darah di sebuah kamar sewa di Kecamatan Dua Pitue, Sidrap, Jumat malam (5/9/2025).
Korban mengalami luka menganga di leher akibat sayatan benda tajam, diduga dilakukan tamu yang baru ditemuinya.
Polisi kini memburu pelaku yang sempat kabur sambil menodongkan badik.
- Korban bernama Mona Kelana Putri (34) asal Makassar tewas bersimbah darah
- Diduga dibunuh tamu yang datang usai memesan open BO
- Saksi mendengar kegaduhan dan melihat pelaku kabur dengan badik
- Polisi bentuk tim khusus untuk buru pelaku pembunuhan sadis di Sidrap
Detik-Detik Mencekam
Saksi bernama Adnan menuturkan, sekitar pukul 23.00 WITA korban sempat mengatakan ada tamu yang datang.
Adnan naik ke lantai dua, namun tak lama kemudian korban kembali dan berbisik dengan nada khawatir.
“Tolong jagaka kesi… kayaknya ini tamuku kelihatan tidak beres,” ujar korban kepada Adnan sebelum kembali ke kamarnya.
Tak sampai tiga menit, suara gaduh terdengar.
Adnan turun dan melihat seorang lelaki keluar tergesa-gesa sambil menodongkan badik ke arahnya.
Lelaki itu lalu kabur meninggalkan lokasi. Saat masuk ke kamar, Adnan mendapati korban sudah tergeletak kritis.
“Saya langsung pegang lehernya, coba hentikan darahnya… tapi terlalu banyak keluar,” kata Adnan dengan suara bergetar, Sabtu (6/9/2025).
Adnan lantas meminta bantuan warga dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.
Polisi Bentuk Tim Khusus
Kapolsek Dua Pitue IPTU Amiruddin membenarkan peristiwa itu dan menyebut kasus telah ditangani Satreskrim Polres Sidrap bersama Unit Resmob.
“Kami sudah mengantongi ciri-ciri pelaku. Ini kasus pembunuhan sadis. Pelaku harus segera ditangkap,” tegas Amiruddin, Sabtu (6/9/2025).
Kasat Reskrim Polres Sidrap, AKP Setiawan Suratno, menambahkan pihaknya telah membentuk tim khusus untuk memburu pelaku.
“Tak ada toleransi. Pelaku akan kami kejar sampai dapat,” ujarnya.
Tragedi ini mengejutkan warga Sidrap.
Polisi memastikan upaya pengejaran pelaku terus dilakukan dan meminta masyarakat membantu dengan informasi bila mengenali ciri-ciri pelaku.
Disclaimer: Sulseltimes.com hanya menyajikan informasi berdasarkan fakta dan keterangan resmi. Kami tidak mendukung, membenarkan, atau mengajak pembaca melakukan tindakan kekerasan, kriminal, maupun aktivitas melanggar hukum dalam bentuk apa pun.


















