banner DPRD Makassar 728x90
Berita

Makassar Raih Investasi Rp38.8 T FinExpo 2025 Dorong Literasi Keuangan dan UMKM

4
×

Makassar Raih Investasi Rp38.8 T FinExpo 2025 Dorong Literasi Keuangan dan UMKM

Sebarkan artikel ini
Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menerima cendera mata saat pembukaan FinExpo 2025 di Trans Studio Mall Makassar
Munafri Arifuddin pada pembukaan FinExpo 2025, Trans Studio Mall Makassar, Sabtu 04/10/2025 (Dok. ist)
WhatsApp Logo
Sulsel Times Hadir di WhatsApp Channel
Follow
banner DPRD Makassar 728x90

Sulseltimes.com Makassar, Minggu, 05/10/2025 — Kota Makassar menegaskan posisinya sebagai magnet investasi Indonesia timur. Realisasi investasi 2024 mencapai Rp38,8 triliun, sementara semester I 2025 sudah menembus Rp33 triliun. Dalam pembukaan Financial Expo 2025 di Trans Studio Mall, Sabtu, 04/10/2025, Wali Kota Makassar Munafri Arifuddin menekankan peran lembaga keuangan bagi penguatan UMKM dan pentingnya literasi agar warga mengakses produk keuangan secara tepat.

Ringkasnya…
  • Realisasi investasi Makassar 2024 Rp38,8 T
  • Semester I 2025 investasi tembus Rp33 T
  • Wali Kota Munafri: lembaga keuangan penopang UMKM
  • OJK Sulselbar: Makassar sumbang 34,84% PDRB Sulsel
  • Aset perbankan Rp229 T, DPK tumbuh 6,44%, kredit naik 4,16%
Disclaimer: Ringkasan dibuat secara otomatis.

Makassar Magnet Investasi, UMKM Jadi Fokus

Munafri Arifuddin menyebut literasi keuangan masih menjadi PR. Kesalahan memilih produk atau penyedia layanan kerap berujung persoalan sosial dan hukum. “Banyak yang bilang uang gampang didapat, tapi faktanya susah dicari. Kesalahan dalam mengakses lembaga keuangan bisa berakibat fatal,” kata Munafri, Sabtu, 04/10/2025.

banner DPRD Makassar 728x90

Ia mengapresiasi dukungan OJK dan Forum Komunikasi Industri Jasa Keuangan Sulselbar yang menghadirkan ruang konsultasi langsung bagi masyarakat. Menurutnya, pembiayaan yang sehat akan mengangkat daya saing UMKM dan memperkuat perekonomian Sulawesi Selatan.

“Makassar terus menjadi daya tarik investasi di Indonesia timur. Lembaga keuangan harus menjadi supporting system yang tak terpisahkan dari iklim investasi,” ujarnya.

Munafri menambahkan, posisi Makassar sebagai pintu gerbang kawasan timur menuntut sinergi pemerintah kota dan industri keuangan agar kesejahteraan warga ikut naik.

Kinerja Jasa Keuangan dan Dorongan Literasi

Kepala OJK Sulawesi Selatan–Sulawesi Barat Mochammad Muchlasin menyebut Makassar sebagai barometer ekonomi Sulsel dan Indonesia timur. Produk Domestik Regional Bruto kota ini menyumbang sekitar 34,84 persen PDRB provinsi.

“Kota Makassar bukan hanya barometer Sulawesi Selatan, tetapi juga barometer Indonesia timur,” ucap Muchlasin.

Ia memaparkan perekonomian Sulsel pada triwulan II 2025 tumbuh 4,94 persen. Sektor pertanian, kehutanan, dan perikanan masih menjadi basis dengan kontribusi 24,27 persen.

Di jasa keuangan, aset perbankan naik 5 persen menjadi Rp229 triliun, penghimpunan DPK tumbuh 6,44 persen, dan penyaluran kredit meningkat 4,16 persen.

Pada pasar modal, jumlah investor di Sulsel bertambah 17,37 persen dengan lebih dari 343 ribu SID. Nilai transaksi menembus Rp16,29 triliun.

“Perusahaan pembiayaan, asuransi, dan dana pensiun juga mencatat pertumbuhan,” jelas Muchlasin.

FinExpo 2025 dirancang bukan sekadar pameran. Agenda edukasi, business matching, dan layanan pembukaan rekening hingga akses pembiayaan tersedia di lokasi.

“Momentum ini kami harap mendorong literasi dan inklusi keuangan, serta mengoptimalkan peran sektor jasa keuangan sebagai katalis pertumbuhan ekonomi daerah,” tutup Muchlasin.

Makassar memegang peranan sentral ekonomi Sulsel.

Dengan dorongan literasi, akses pembiayaan yang lebih sehat, dan sinergi pemerintah industri keuangan, potensi investasi diyakini berlanjut sekaligus mengangkat UMKM sebagai tulang punggung ekonomi kota.

WhatsApp Logo
Ikuti Sulsel Times di
Google News
Follow
banner Pemerintah Kota Makassar 728x90
banner Dinas Penanaman Modal Makassar 728x90

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *