Sulseltimes.com Makassar, Minggu, 12/10/2025 — Seorang anggota geng motor berinisial MAA tewas setelah menabrak mobil boks di Jalan Daeng Tata Raya, Kecamatan Tamalate, Makassar, Sabtu, 11/10, sekitar pukul 03.00 Wita. Korban bersama rombongannya diduga sedang berkeliling hendak membuat onar dengan membawa busur panah.
Polisi mengamankan barang bukti pelontar dan anak panah, sementara dua rekan korban masing-masing dirawat dan diamankan di kepolisian.
- MAA tewas usai menabrak mobil boks
- Barang bukti busur panah diamankan polisi
- Kompol Syarifuddin, Kapolsek Tamalate
- Sabtu, 11/10/2025, Jalan Daeng Tata Raya Makassar
- “Ditemukan senjata tajam jenis busur,” kata Kompol Syarifuddin.
Polisi Amankan Busur Panah di Lokasi
Kapolsek Tamalate Kompol Syarifuddin menyebut rombongan geng motor itu sedang “rolling” keliling kota dengan niat berbuat onar.
“Dia rolling keliling Kota Makassar mau buat onar,” kata Kompol Syarifuddin, Sabtu, 11/10/2025.
Dalam perjalanan, motor yang ditumpangi MAA menabrak mobil boks dan ketiganya terpental ke aspal.
Warga lalu menolong dan melapor ke polisi yang sedang patroli.
“Dia tabrak mobil boks lalu dibantu sama warga,” ujar Syarifuddin.
Polisi yang tiba di tempat kejadian perkara melakukan penggeledahan terhadap rombongan.
“Ditemukan senjata tajam jenis busur saat petugas melakukan penggeledahan,” tegasnya, Sabtu, 11/10/2025.
MAA sempat dilarikan ke Rumah Sakit Bhayangkara Makassar namun nyawanya tidak tertolong. Satu rekan korban masih dirawat di rumah sakit.
Satu rekan lainnya diserahkan ke Polsek Panakkukang karena diduga melakukan aksi pembusuran di wilayah tersebut.
Baca juga: indeks liputan kriminal Makassar.
Baca juga: profil satuan reserse kriminal Polrestabes Makassar.
Kronologi Singkat dan Penanganan
Insiden terjadi sekitar pukul 03.00 Wita di ruas Jalan Daeng Tata Raya saat arus lalu lintas relatif lengang.
Rombongan geng motor melintas dan diduga mencari sasaran, menurut keterangan awal petugas di lapangan.
Tiba di lokasi, motor yang dikendarai MAA menabrak bagian depan mobil boks berwarna putih hingga bodi kendaraan ringsek dan kaca depan retak.
Video amatir warga memperlihatkan tiga orang tergeletak di jalan, satu di antaranya mengalami luka parah di bagian wajah.
Polisi mengevakuasi korban ke rumah sakit dan mengamankan barang bukti pelontar dan anak panah.
Hingga kini aparat masih mendalami kemungkinan pengaruh alkohol serta menelusuri rombongan lain yang disebut ikut bergerak malam itu.
Penanganan perkara meliputi olah TKP, pemeriksaan sopir mobil boks, dan pendataan saksi di sekitar lokasi.
Kepolisian mengimbau warga segera melapor jika melihat pergerakan rombongan bermotor yang mencurigakan pada jam rawan.
