Sulseltimes.com Makassar, Jumat, 10/10/2025 — Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menyerahkan bantuan keuangan Rp17 miliar kepada Kabupaten Sidenreng Rappang. Pada saat yang sama ia juga menyerahkan secara simbolis bantuan mandiri benih padi untuk Kabupaten Soppeng dan Sidrap untuk musim tanam Oktober 2025 hingga Maret 2026 serta skema intensifikasi IP300.
“Bantuan ini untuk memperkuat infrastruktur jalan dan UMKM sekaligus menambah produksi padi,” kata Andi Sudirman Sulaiman, Jumat, 10/10/2025.
- Bantuan keuangan Rp17 miliar untuk Sidrap
- Bantuan mandiri benih padi untuk Soppeng dan Sidrap
- Musim tanam Oktober 2025–Maret 2026 termasuk IP300
- Diserahkan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman di Rumah Jabatan
- Diharapkan dorong produksi pertanian dan swasembada pangan
Fokus belanja daerah untuk jalan dan UMKM
Penyerahan bantuan keuangan Rp17 miliar diperuntukkan bagi perbaikan dan peningkatan infrastruktur jalan di Sidrap.
Porsi lain diarahkan untuk penguatan usaha mikro kecil menengah agar perputaran ekonomi daerah lebih merata.
Gubernur Andi Sudirman menyebut dukungan fiskal daerah ini bersifat stimulus agar proyek prioritas cepat berjalan dan menimbulkan efek berganda.
“Bismillah.” “Hari ini kami menyerahkan bantuan keuangan Rp17 miliar untuk Sidrap guna pembangunan infrastruktur jalan dan penguatan sektor UMKM,” ujar Andi Sudirman Sulaiman, Jumat, 10/10/2025.
Ia menegaskan perangkat daerah di tingkat kabupaten didorong mengeksekusi kegiatan secara tepat mutu dan tepat waktu agar manfaatnya segera dirasakan warga.
Benih padi untuk musim reguler dan IP300
Selain bantuan keuangan, Pemprov Sulsel menyalurkan bantuan mandiri benih padi kepada Kabupaten Soppeng dan Sidrap.
Benih dipersiapkan untuk musim tanam reguler periode Oktober 2025 hingga Maret 2026.
Paket benih juga mendukung penerapan IP300 atau indeks pertanaman tiga kali dalam setahun di lokasi yang memenuhi syarat irigasi dan agroklimat.
Gubernur berharap dukungan benih meningkatkan produktivitas sawah serta menjaga ketersediaan bahan pangan sepanjang tahun.
“Semoga program mandiri benih ini memberikan hasil optimal dan menyukseskan upaya swasembada pangan,” ucap Andi Sudirman Sulaiman.
Ia menyebut target sejalan dengan Asta Cita Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto yang menempatkan kedaulatan pangan sebagai prioritas.
Seremoni berlangsung di Rumah Jabatan Gubernur Sulsel dan dihadiri perwakilan pemerintah kabupaten serta jajaran perangkat daerah provinsi.
Pemprov akan memantau penyaluran benih hingga tahap tanam agar kualitas benih dan luasan tanam sesuai peruntukan.
Pendampingan teknis dilakukan melalui dinas terkait untuk memastikan adopsi praktik budidaya yang efisien.