Sulseltimes.com Makassar, Senin, 06/10/2025 — Seluruh aktivitas pelayanan administrasi Sekretariat DPRD Kota Makassar resmi dipindahkan ke Gedung Perumnas di Jalan Hertasning. Pemindahan ini dilakukan sebagai langkah percepatan pemulihan layanan pascakebakaran yang melanda gedung utama DPRD Makassar beberapa waktu lalu. Pantauan di lokasi menunjukkan proses pembenahan dan penataan ruangan masih terus berlangsung.
Sejumlah pegawai Sekretariat DPRD terlihat melakukan penyesuaian tata ruang dan perlengkapan kerja. Langkah tersebut dilakukan agar pelayanan kedewanan tetap berjalan meski dalam kondisi terbatas. Beberapa staf masih bekerja dengan fasilitas seadanya. Sejumlah ruangan bahkan masih minim kursi dan perlengkapan pendukung lainnya.
- Sekretariat DPRD Makassar pindah sementara ke Perumnas
- Pemindahan dilakukan pascakebakaran gedung DPRD
- Pelayanan administrasi tetap berjalan meski terbatas
- Penataan ruang dan fasilitas masih berlangsung
- Pengadaan perlengkapan menunggu APBD Perubahan
Aktivitas Administrasi Dipusatkan di Dua Lantai
Untuk pengaturan ruang kerja, aktivitas administrasi Sekretariat DPRD Makassar dipusatkan di lantai satu gedung Perumnas.
Lantai tersebut digunakan untuk ruang Ketua DPRD Makassar.
Selain itu, lantai satu juga menampung bagian tata usaha, persidangan, dan pelayanan umum.
Sementara itu, lantai dua difungsikan sebagai ruang komisi.
Di lantai tersebut juga tersedia ruang wakil ketua DPRD.
Ruang paripurna dan Badan Anggaran DPRD Makassar turut ditempatkan di lantai dua.
Pengaturan ini dilakukan agar alur kerja dan koordinasi kedewanan tetap efektif.
Kerja Sama dengan Perumnas
Sekretaris DPRD Makassar, Andi Rahmat Mappatoba, menjelaskan bahwa pemindahan aktivitas ke Gedung Perumnas merupakan tindak lanjut kerja sama dengan pihak Perumnas.
Ia menyebut Perumnas merupakan salah satu BUMN yang menyediakan fasilitas gedung untuk mendukung keberlangsungan pelayanan DPRD.
“Sesuai dengan perjanjian kerja sama kami dengan pihak Perumnas, alhamdulillah Perumnas ini mendukung penuh proses pemindahan ini,” ujar Andi Rahmat Mappatoba, Senin, 06/10/2025.
Ia menambahkan bahwa dalam waktu dekat akan dilakukan penandatanganan perjanjian sewa-menyewa.
Perjanjian tersebut akan difinalkan setelah dituangkan dalam berita acara kesepakatan.
Manfaatkan Fasilitas yang Terselamatkan
Dalam kondisi yang serba terbatas, Sekretariat DPRD Makassar berupaya memaksimalkan fasilitas yang masih bisa digunakan.
Sejumlah peralatan kantor dan mobilier yang berhasil diselamatkan dari gedung lama turut dimanfaatkan.
Namun, Rahmat mengakui sebagian besar perangkat elektronik belum terpenuhi.
Pengadaan peralatan tambahan masih menunggu pengesahan APBD Perubahan.
“Kami memanfaatkan apa yang bisa diselamatkan, termasuk beberapa mobilier.
Untuk perangkat elektronik, memang sebagian besar belum terpenuhi karena masih menunggu APBD Perubahan,” jelasnya.
Menurutnya, pemanfaatan fasilitas yang ada setidaknya membantu menjaga pelayanan administrasi tetap berjalan.
Target Pembenahan Rampung Pekan Ini
Andi Rahmat Mappatoba menyampaikan bahwa proses pembenahan di gedung baru ditargetkan rampung dalam waktu dekat.
Sekretariat DPRD terus memaksimalkan penataan ruang dan fasilitas.
Ia berharap seluruh aktivitas kedewanan dapat kembali berjalan normal dalam waktu singkat.
“Mudah-mudahan dalam minggu ini semua sudah tertata dengan baik.
Kami juga menunggu finalisasi APBD Perubahan agar pengadaan mobilier dan peralatan tambahan bisa segera dilakukan,” tutupnya.
Pemindahan sementara Sekretariat DPRD Makassar ke Gedung Perumnas Hertasning menjadi solusi menjaga keberlangsungan pelayanan kedewanan.
Langkah ini memastikan fungsi administrasi dan pelayanan publik tetap berjalan pascakebakaran gedung DPRD.
Sambil menunggu pembangunan kembali gedung DPRD Makassar, pembenahan fasilitas di lokasi baru terus dikebut agar aktivitas legislatif kembali optimal.
