Berita

Prof Zudan Pimpin Program Sulsel Menanam 6.5 Juta Bibit Tanaman Perkebunan dan Hortikultura

Avatar of sulseltimes
0
×

Prof Zudan Pimpin Program Sulsel Menanam 6.5 Juta Bibit Tanaman Perkebunan dan Hortikultura

Sebarkan artikel ini
Prof Zudan Pimpin Program Sulsel Menanam 6.5 Juta Bibit Tanaman Perkebunan dan Hortikultura
Kegiatan Program Sulsel Menanam oleh Pemprov Sulsel Prof Zudan (document ist)
WhatsApp Logo
Sulsel Times Hadir di WhatsApp Channel
Follow

Makassar, 29 Desember 2024 – Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) menunjukkan komitmennya untuk mendorong sektor pertanian melalui program unggulan “Sulsel Menanam”.

Program ini mencakup distribusi 6,5 juta bibit unggul tanaman perkebunan dan hortikultura ke seluruh kabupaten/kota di Sulsel, dengan tujuan meningkatkan produktivitas pertanian, kesejahteraan petani, serta mendukung ekonomi hijau.

Langkah ini merupakan bagian dari strategi yang dicanangkan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Sulawesi Selatan, Prof. Zudan Arif Fakrulloh, untuk memperkuat ketahanan pangan dan menjadikan Sulsel sebagai sentra komoditas hortikultura dan perkebunan unggulan di Indonesia.

Program distribusi bibit unggul ini dimulai sejak awal 2024 melalui alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Provinsi Sulawesi Selatan.

Penyaluran dilakukan ke 24 kabupaten/kota di wilayah Sulsel dengan fokus pada kelompok tani yang telah terdaftar.

“Penyaluran bantuan ini diberikan kepada kelompok-kelompok tani yang tersebar di seluruh Sulsel untuk memastikan pemerataan manfaat,” ujar Plt Kepala Dinas Pertanian, Perkebunan, dan Tanaman Hortikultura Sulsel, Ir. Uvan Nurwahidah Shagir, Sabtu (28/12).

Prof Zudan Pimpin Program Sulsel Menanam 6.5 Juta Bibit Tanaman Perkebunan dan Hortikultura
Kegiatan Program Sulsel Menanam oleh Pemprov Sulsel Prof Zudan (document ist)

Sebanyak 6,583,278 bibit unggul didistribusikan dengan rincian:

  1. Bibit Perkebunan (5,888,920 pohon):
    • Kakao: 3,817,000 pohon.
    • Kopi: 1,176,000 pohon.
    • Pala: 866,000 pohon.
    • Kelapa Genjah: 29,920 pohon.
  2. Bibit Hortikultura (694,358 pohon):
    • Durian Musangking: 550,310 pohon.
    • Jeruk Siam: 33,356 pohon.
    • Jeruk Nipis: 24,999 pohon.
    • Alpukat: 30,000 pohon.
    • Nangka: 30,000 pohon.
    • Sukun: 25,693 pohon.

Bibit-bibit tersebut dirancang untuk memiliki ketahanan terhadap perubahan iklim serta serangan hama dan penyakit, sehingga dapat mendukung keberlanjutan sektor pertanian di Sulsel.

Baca Juga: Gerakan Sulsel Menanam: 6.6 Juta Pohon Ditanam di Sulsel pada Era Kepemimpinan Prof Zudan

Tujuan utama program ini adalah:

  1. Meningkatkan Produktivitas: Dengan menggunakan bibit unggul, hasil panen diharapkan memiliki kualitas dan kuantitas yang lebih baik.
  2. Mendukung Ekonomi Hijau: Program ini menjadi bagian dari upaya mengurangi emisi karbon dan memperbaiki kualitas lingkungan.
  3. Meningkatkan Kesejahteraan Petani: Bibit unggul yang didistribusikan memungkinkan petani menghasilkan komoditas bernilai ekonomi tinggi.

Selain itu, Prof. Zudan menekankan bahwa gerakan ini mengajak masyarakat untuk bersama-sama menanam pohon demi menjaga kelestarian lingkungan sekaligus memperkuat perekonomian daerah.

Distribusi bibit dilakukan secara terorganisir melalui koordinasi dengan kelompok-kelompok tani di seluruh Sulsel.

Pemerintah Provinsi Sulsel juga memastikan adanya pendampingan teknis kepada petani untuk memaksimalkan pemanfaatan bibit unggul tersebut.

“Kami akan terus memantau dan mendampingi pemanfaatan bibit unggul ini agar target peningkatan produktivitas tercapai,” tambah Ir. Uvan Nurwahidah.

Program ini diharapkan dapat menjadikan Sulawesi Selatan sebagai salah satu pusat penghasil komoditas hortikultura dan perkebunan unggulan di Indonesia.

Langkah ini juga berkontribusi pada penguatan ketahanan pangan daerah serta peningkatan daya saing petani di pasar lokal dan nasional.

Dalam jangka panjang, keberhasilan program ini diyakini mampu memberikan dampak ekonomi yang signifikan melalui pengembangan sektor pertanian dan penguatan ekonomi berbasis masyarakat.

Melalui program “Sulsel Menanam”, Pemerintah Provinsi Sulawesi Selatan di bawah kepemimpinan Prof. Zudan Arif Fakrulloh berhasil menyalurkan 6,5 juta bibit unggul sebagai langkah nyata mendukung sektor pertanian.

Komitmen ini tidak hanya bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian, tetapi juga memperkuat keberlanjutan ekonomi dan ketahanan pangan daerah.

Dengan langkah progresif ini, Sulsel membuktikan perannya sebagai salah satu daerah penghasil hortikultura dan perkebunan unggulan yang memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat.

Program ini menjadi model bagi daerah lain dalam mendorong pembangunan sektor pertanian yang berkelanjutan.

WhatsApp Logo
Ikuti Sulsel Times di
Google News
Follow

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *